Thursday, July 7, 2011

nazar UDIN untuk kepulangan NAZARUDDIN

pemenangan demokrat saat ini seperti memasukkan 2x koin berturut-turut untuk 2x periode permainan kuda poni, entah karena ketagihan atau karena ingin menunjukkan diri bahwa mereka sanggup bertahan di guncangan sekelas KUDO PONI. untuk memuluskan itu pula orang-orang yang berisi (berpengetahuan) disisihkan karena dianggap membebani,dan digantikan orang yang kecil dan kurus (NATO). Alhasil kami rakyat kecil ini tak nampak di pelupuk matanya, masalah kami semakin banyak mulai dari BBM bersubsidi kering di beberapa tempat,TKI berjubah putih berjamur, kemiskinan semakin melanda rakyat karena wisma atlet, pembangunan kantor DPD hingga DPR serta pelancongan wajib anggota DPR. tapi apa yang terjadi bukan kami yang di depan matanya itu yang nampak malah pelampung di negara seberang(enath itu singapura,malaysia,atw lainnya) yang sebesar biji Dzarra mampu terlihat seperti sebuah gedung pencakar langit yang berkilau.

toh apa peduliku terhadap bangsa ini,semenjak smp hingga sekarang niat berKTP jepang masih terus bersenandung dalam diriku,tapi jujur di hati terdalam ini masih pedih rasanya melihat hal ini.kekecewaan mendasar saya bukan hanya dari sifat dan sikap aparat penegak hukum bahkan pengurus bangsa ini pun masih saya pertanyakan untuk apa mereka di gaji dari pajak rakyat?karena kebanyakan yang mereka lakukan hanya untuk kepentingan partai mereka sendiri.terima kasih kepada nunung , nazaruddin / nazarudin , antashari , gayus dll yang tak bisa saya sebutkan semua disini, kenapa?karena merekalah yang berjasa hingga kita semua tahu mulai dari pemanfaatan uang rakyat yang sangat "bijaksana" hingga cara penanganan kasus rekayasa yang patut diberikan "tepuk tangan" dan isak airmata.

apapun itu hormat saya kepada seluruh lapisan pemerintah yang sudah banyak berjasa selama ini semoga tidak ada lagi rekayasa dan wajah seribu bill, seperti harapan dan nazar si udin akan berpuasa jika nazaruddin pulang ke indonesia dan menyelesaikan apa yg seharusnya bisa diselesaikan sebulan lalu. sukses untuk gelaran kongres Pssi semoga tidak ada lagi deadlock yang ada do a lot for indonesian football,right pakde' agum gumelar?

No comments:

Post a Comment

jangan lupa titip komentnya buat komeng ...